Senin, Mei 20, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Politisi PDIP : Pernyataan Oposisi dari Ganjar Bukan Sikap Resmi PDIP

JAKARTA – Politikus PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno menyatakan, sikap partainya untuk menentukan arah politik perihal oposisi maupun koalisi ke pemerintahan Prabowo-Gibran, tak bisa disampaikan sembarangan. Hal itu disampaikan Hendrawan merespons sikap Ganjar Pranowo yang mendeklarasikan diri akan menjadi oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran.

Hendrawan memastikan, pernyataan Ganjar yang memilih oposisi tidak mewakili PDIP. Pasalnya, sikap PDIP akan disampaikan langsung DPP PDIP.

“Setahu saya itu sikap Pak Ganjar Pranowo. Sikap PDIP tentu yang menyampaikan pasti Pak Sekjen atau DPP,” kata Hendrawan kepada wartawan seperti dikutip dari Jawa Pos, Rabu (8/5/2024).

Menurut Hendrawan, sebagai kader berlogo banteng moncong putih, Ganjar seharusnya memahami suasana kebatinan PDIP. Oleh karena itu, ia menegaskan sikap Ganjar hanya mewakili pribadinya.

“Tentu sikap tersebut tidak disampaikan secara sembarangan. Sebagai kader PDIP dia (Ganjar) tahu suasana batin yang ada di PDIP. Tetapi sikap resmi PDIP bukan apa yang disampaikannya,” tegas Hendrawan.

Lebih lanjut, Hendrawan mengatakan oposisi bukan hal buruk dalam demokrasi. Ia meminta agar tidak dimaknai sebagai ekspresi ketidaksukaan atau memusuhi pemerintahan.

“Oposisi harus dilihat sebagai upaya melengkapi peran-peran politik dalam sistem demokrasi, agar sistem tersebut bekerja dengan baik,” ucap Hendrawan.
Mantan calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo sebelumnya memastikan, tidak akan bergabung ke dalam pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Ganjar mengaku akan berada di luar pemerintahan untuk mengontrol setiap kebijakan Prabowo-Gibran.

“Untuk mencintai republik ini, kita akan mengawal dengan cara lain dan saya tidak akan bergabung di pemerintahan ini,” ucap Ganjar dalam acara halal bihalal sekaligus pembubaran TPN Ganjar-Mahfud di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (6/5) malam.

Meski berada di luar pemerintahan, lanjut Ganjar, dirinya sangat menghormati pemerintahan ke depan. Karena itu, pria berambut putih itu memastikan akan mengontrol pemerintahan Prabowo-Gibran.

“Saya sangat menghormati pemerimtahan ini dan kami akan melakukan kontrol dengan cara yang benar,” tegas Ganjar.

Mantan Gubernur Jawa Tengah itu menekankan, berpolitik tidak musti dilakukan dengan cara-cara yang keras. Ia mengaku akan melakukan cara terhormat untuk mengontrol pemerintahan ke depan.

“Tidak musti dengan cara keras dan semua sama-sama terhormat, tidak perlu saling mencibir, cara mencibir yang paling benar. Itulah cara yang paling bagus sehingga kita bisa melakukan tindakan-tindakan yang pas,” pungkas Ganjar. (JP/KN)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Most Popular