Sabtu, Juli 27, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Bos Bulog Jamin Bansos Beras Bebas Kepentingan Politik Jelang Pemilu

JAKARTA – Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi menegaskan, kegiatan penyaluran Bantuan Pangan Beras atau bansos beras yang saat ini tengah disalurkan oleh Bulog bebas dari kepetingan apapun.

Hal tersebut disampaikan saat mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam rangkaian kunjungan kerja mengecek ketersediaan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) di Gudang Bulog Meger, Klaten, Rabu (31/1/2024) dan di Gudang Bulog Telukan, Sukoharjo, Kamis (1/2/2024).

“Kami mengamati bahwa Bantuan Pangan Beras yang sedang disalurkan ini seringkali dikaitkan dengan agenda politik tertentu, salah satunya adalah Pemilihan Umum yang saat ini sudah di depan mata,” ujar Bayu, Kamis (1/2/2024).

“Hal ini menjadi perhatian khusus bagi Bulog, dan kami tetap konsisten melaksanakan kegiatan penyaluran bansos beras sesuai ketentuan. Sehingga tujuan mulia program ini dalam membantu masyarakat yang membutuhkan dapat berjalan dengan baik. Juga sebagai alternatif pemerintah untuk mengurangi tekanan gejolak harga sebagai dampak dari bencana El Nino yang melanda seluruh dunia” paparnya.

Senada, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi menyatakan, pelaksanaan bansos beras yang disalurkan ke 22 juta keluarga penerima manfaat (KPM) ini tidak ada kaitannya dengan kepentingan dan agenda apapun.

Arief menekankan, bahwa pelaksanan Bantuan Pangan yang telah berjalan dari tahun lalu ini akan terus dilaksanakan dengan dasar kepedulian pemerintah kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan.

“Pelaksanaan Bantuan Pangan yang ditugaskan oleh Presiden ke kami dan Bulog ini akan dilakukan sampai dengan bulan Juni nanti. Jadi pelaksanaannya bukan karena Januari, Februari dan Maret ini misalnya dikatakan karena menjelang pemilu,” ungkap dia.

“Tidak, tidak begitu. Bahkan Bantuan Pangan ini dari tahun lalu pun sudah dilaksanakan, dan ini akan terus dikerjakan mengingat saudara-saudara kita yang sebanyak 22 juta KPM ini sangat membutuhkan,” tegasnya. (Lpt/KN)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Most Popular