Sabtu, Juli 27, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Simulasi Makan Siang Gratis, Mahfud : Tidak Etis, Seharusnya Tidak Dibicarakan Sekarang

JAKARTA – Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD menilai, simulasi makan siang gratis tidak etis sebelum pelantikan presiden baru, yang seharusnya dilakukan setelah 20 Oktober mendatang. Menurutnya, pembahasan dan simulasi makan siang gratis untuk anak sekolah itu tidak dibicarakan pada pemerintahan saat ini.

“Seharusnya program itu tidak dibicarakan sekarang, menunggu presiden baru dilantik, apakah Anies, Prabowo, dan Ganjar yang memenangkan Pilpres,” kata Mahfud di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Jumat (1/3/2024).

Mahfud menyinggung pernyataan yang berbeda antara presiden dan menteri. Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya membantah membahas program makan siang gratis, sementara menterinya justru membenarkan.

“Sekarang bicaranya beda-beda, presiden bilang tidak bicarakan itu, sementara menterinya bilang iya. Sekarang mulai tidak terkoordinasi isunya,” ujar Mahfud.

Sebelumnya, Jokowi membantah Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (26/2), membahas program makan siang dan susu gratis di sekolah serta pesantren, yang diusung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Bantahan itu disampaikan Jokowi selepas membuka Rapat Pimpinan TNI/Polri di GOR Ahmad Yani, Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (28/2/2024).

Namun, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menghadiri simulasi makan siang gratis di SMP Negeri 2 Curug, Tangerang, Banten, pada Kamis (29/1/2024) lalu. (JP/KN).

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Most Popular