TENGGARONG – Desa Perangat Baru, yang terletak di Kecamatan Marangkayu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), memiliki potensi wisata yang menarik di kawasan Kampung kopi luwak. Namun, masih ada akses rest area yang tidak terhubung langsung dengan kampung kopi luwak.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Desa Perangat Baru, Fitriati, saat kunjungan Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Akmal Malik, di kampung kopi luwak pada Jumat (19/4/2024) lalu.
“Masih ada beberapa bagian rest area yang belum terhubung langsung dengan Kampung Kopi Luwak,” kata kades perempuan ini.
Akmal Malik, langsung merespon permintaan Kades dan memerintahkan Balai Besar Pembangunan Jalan Nasional (BBPJN) untuk segera membuka akses rest area menuju Kampung Kopi Luwak dalam waktu dua bulan.
“BBPJN tolong bantu meratakan saja. Saya minta selesai sebelum dua bulan ya. Setelahnya, Bu Kades silakan gotong royong ya,” kata Akmal.
Orang nomor 1 di Kaltim itu juga menekankan potensi ekonomi yang besar dari Kampung Kopi Luwak ini dan menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Kaltim akan membantu menyiapkan infrastruktur yang dibutuhkan. “Ini membuka peluang bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk berjualan di rest area,”pungkas Akmal.
Hadir dalam kunjungan tersebut adalah sejumlah pejabat terkait, termasuk Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Kaltim serta Kepala Dinas Perkebunan Kaltim. Ini menunjukkan komitmen untuk mengoptimalkan potensi wisata dan ekonomi di wilayah tersebut demi kesejahteraan masyarakat setempat. (adv)
Penulis : Hanafi
