Sabtu, Juli 27, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Bahas Ekonomi di Debat Kedua, Gibran Jadi Pembuka

KORANUSANTARA – Ekonomi menjadi tema yang diangkat dalam debat kedua yang berlangsung Jumat malam, 22 Desember 2023. Ketiga pasangan calon wakil presiden; Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka, dan Mahfud MD, akan beradu gagasan di Jakarta Convention Center.

Juru Bicara Timnas Amin, Billy David, menyebutkan, bakal ada kejutan dari Muhaimin saat debat nanti. Hanya, Billy belum mau membocorkan lebih detail kejutan yang dimaksud.

Saat debat pertama, capres Anies Baswedan dinilai cukup banyak membuat kejutan. Salah satunya berupa ungkapan Wakanda No More, Indonesia Forever. Ungkapan itu ramai menjadi perhatian khalayak, terutama di media sosial. Apakah Cak Imin juga akan membuat kejutan semacam itu? ”Mungkin ada lagi,” kata Billy.

Dia menyatakan, pihaknya juga bakal menyajikan paparan visi ekonominya berdasar data. Baik hasil penelitian maupun data yang diperoleh saat turun ke lapangan. ”Data-data yang belum diketahui publik juga akan muncul. Peristiwa-peristiwa yang kita temukan selama perjalanan kampanye akan diungkap di debat,” bebernya.

Sejumlah dewan pakar Timnas Amin, lanjut Billy, punya peran penting dalam persiapan debat nanti malam. Selain itu, ada dua sosok Co-Captain Timnas, yakni Thomas Lembong dan Leontinus Alpha Edison, yang terlibat dalam sinkronisasi perumusan poin-poin yang akan dibawa ke dalam debat.

Terkait posisi Amin dalam memandang proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang mungkin disinggung saat debat, Billy memastikan Gus Muhaimin satu suara dengan capres dan partai Koalisi Perubahan (PKB, Nasdem, PKS). ”Yang jelas, kita gak pernah mengatakan akan membatalkan IKN karena sudah menjadi undang-undang. Tapi, kalau harus ditinjau ulang, diperlukan tinjauan akademik, kajian ekonomi, dan kajian lain,” jelasnya.

Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka juga telah melakukan persiapan. Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko, mengatakan, persiapan dilakukan dengan melibatkan tim pakar di Jakarta maupun tim di Solo. Sebab, Gibran berkegiatan di dua kota itu.

Budiman mengatakan bahwa pihaknya tidak risau dengan penampilan Gibran. Sebab, tema yang dibahas merupakan isu keseharian Gibran. Meski dalam skala yang lebih kecil sebagai wali kota. ”Itu (tema ekonomi, Red) sarapan paginya Mas Gibran,” ujarnya.

Soal gagasan di bidang ekonomi, Budiman memastikan bahwa Prabowo-Gibran sudah menyusunnya. Beberapa isu yang menjadi andalan seperti program hilirisasi jadi program unggulan. Ada juga ekonomi kerakyatan. Untuk isu tersebut, pihaknya akan menyiapkan ekosistem yang seimbang. ”Percuma kita kasih kredit ke UMKM dan koperasi jika daya beli masyarakatnya tidak menyerap itu,” ujarnya. Karena itu, peningkatan daya beli dan pengembangan ekonomi kerakyatan harus satu tarikan napas.

Dewan Pakar TKN juga telah memberikan sejumlah insight kepada Gibran. ”Mas Gibran menjadi diri sendiri, berbicara apa yang dia ketahui, dia alami, dan itu sudah lebih dari cukup,” tuturnya membeberkan masukan dewan pakar.

Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD juga siap tampil di panggung debat. Wakil Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arwani Thomafi, mengatakan, meski Mahfud berlatar belakang hukum, isu ekonomi tetap dalam jangkauannya. Sebab, pengalaman di pemerintahan diyakini sangat membantu. ”Sebagai pejabat di pemerintah, beliau selalu bersinggungan dengan persoalan-persoalan ekonomi. Sebagai Menko Polhukam, sebelumnya sebagai anggota DPR, lalu sebagai ketua MK,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy’ari mengatakan, hampir semua teknis dan format debat akan sama dengan debat perdana. Yang membedakan hanya susunan penyampaian visi-misi dan program. Jika pada debat perdana paslon nomor urut 1 yang memulai, pada debat kedua kesempatan pertama jadi milik paslon nomor urut 2. ”Debat ketiga akan dimulai oleh calon presiden nomor urut 3,” ujarnya dalam konferensi pers di kantor KPU, Jakarta.(*)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Most Popular