KORANUSANTARA – Keamanan Pemilu Serentak 2024 menjadi atensi TNI-Polri. Dua korps tersebut memegang peran penting demi berlangsungnya pesta demokrasi secara aman dan tertib.
Agar sinergisitas tersebut terjalin baik, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan courtesy call atau kunjungan kehormatan dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri, Selasa, 5 Desember 2023. Keduanya membahas program-program untuk mengantisipasi kerawanan pemilu.
Jenderal Agus mengatakan, dalam menghadapi Pemilu 2024, sangat diperlukan sinergisitas antara TNI dan Polri. Karena itu, akan dilaksanakan program berupa patroli bersama babinsa dan bhabinkamtibmas. ’’Jadi masuk perkampungan bersama,’’ urainya.
Patroli bersama tersebut dilakukan sampai level kapolres dan kapolda. Semua itu dimaksudkan agar pemilu berjalan lancar dan aman. ’’Jadi, berjalan sesuai dengan waktunya,’’ urainya di lobi Gedung Utama Mabes Polri. Langkah selanjutnya, TNI menginisiasi deklarasi pemilu damai di semua wilayah di Indonesia. Deklarasi pemilu damai penting untuk memberikan jaminan dan menjadi bentuk partisipasi masyarakat. ’’Sehingga, bersama-sama menjaga pemilu,’’ terangnya.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, TNI dan Polri akan menjaga seluruh tahapan Pemilu 2024. Saat ini dalam tahapan kampanye hingga nanti pencoblosan di tempat pemungutan suara (TPS). ’’Kami berharap semua damai di tengah perbedaan pilihan,’’ paparnya.
Sementara itu, Ketua KPU Hasyim Asyari mengatakan, pembahasan soal debat akan kembali dilakukan bersama tim paslon. ’’Rencana rapat lanjutan Rabu, 6 Desember siang,’’ ujarnya. Pembahasan, kata Hasyim, akan meliputi sejumlah isu. Antara lain, format debat, tema debat, nama panelis, hingga moderator. (*)
