TENGGARONG – Pemerintah Desa Loh Sumber, yang terletak di Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), terus melanjutkan upayanya dalam pembinaan petani tidak hanya di desanya sendiri, tetapi juga di beberapa desa lain di wilayah Kukar.
Dalam sebuah wawancara, Kepala Desa Loh Sumber, Sukirno, menyatakan bahwa program pembinaan petani tidak hanya terbatas di Kecamatan Loa Kulu. Mereka telah mengembangkan kegiatan pembinaan petani di berbagai kecamatan, seperti di Kecamatan Anggana dan Kecamatan Tenggarong, dengan mencakup area luas hingga 20 hektare di setiap kecamatan tersebut.
“Program pembinaan petani merupakan komitmen kami untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal,” ujar Sukirno.
Pemerintah Desa Loh Sumber juga mengakui adanya tantangan dalam sosialisasi program pembinaan petani, terutama dalam menghadapi ketidakpercayaan dari sebagian petani yang merasa pengalaman mereka sudah lebih dari cukup.
“Kami terus berupaya untuk mengkomunikasikan manfaat dan potensi yang dimiliki oleh program pembinaan petani kepada seluruh masyarakat, serta mengatasi kendala-kendala yang muncul,” tutupnya.
Selain membina petani yang sudah berpengalaman, Pemerintah Desa Loh Sumber juga fokus pada pembinaan generasi muda agar tertarik dan terampil dalam bidang pertanian. Mereka berupaya menciptakan petani milenial yang berkompeten dan berinovasi.
“Kami sadar akan potensi pertambangan akan habis, namun kami ingin mengubah mindset generasi muda agar melihat pertanian sebagai pilihan yang menjanjikan dan berkelanjutan,” tambahnya.
Dengan program pembinaan petani yang terencana dan berkelanjutan, Pemerintah Desa Loh Sumber berharap dapat menciptakan petani yang lebih profesional dan berdaya saing, serta berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi lokal. (adv)
Penulis : Hanafi
