TANJUNG REDEB – Sekretaris Komisi III DPRD Berau, Ichsan Rapi menyebut permasalah Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) dapat diatasi lewat Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari PLN.
Dia mengungkapkan, PLN merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah mengantongi pemasukan dari pembayaran pelanggan yang tiap bulannya mencapai Rp 20 miliar.
Dinilainya, dengan besaran dana tersebut, bukan hanya bisa menambah jumlah titik LPJU, tetapi sekaligus maintenance LPJU yang sudah ada di wilayah Kabupaten Berau.
“Kenapa tidak kita ambil dari PAD yang diberikan ke Pemkab Berau, itu untuk penambahan PJU yang masih sangat kurang. Apalagi dananya cukup besar,” ungkapnya.
Politikus Gerindra ini mendorong Pemkab Berau untuk bisa memanfaatkan peluang tersebut, apalagi manfaat itu berdampak langsung untuk masyarakat.
“Titik rawan kecelakaan dan tindak kriminal di Berau disebabkan kurangnya PJU, khususnya pada malam hari. Saya harap segera dicarikan solusinya. Karena penerangan jalan selain mempermudah saat berkendara, juga menekan angka kriminal saat malam hari,” tutupnya. (adv/kn)