KORANUSANTARA – Partai Golkar merayakan hari jadinya yang ke-59, Jumat, 20 Oktober 2023. Menjadi partai politik (parpol) tertua dibanding parpol lain yang menjadi peserta Pemilu 2024.
Hasil Pemilu 2019, Golkar menempatkan 85 kadernya di DPR RI dari total 575 anggota. Runner-up di bawah PDIP yang meraih 128 kursi. Sejatinya, sebagai parpol terbesar kedua, Golkar telah menetapkan Airlangga Hartarto, ketua umum, untuk menjadi capres atau cawapres di Pilpres 2024.
Namun, impian mendapat tiket capres hampir pasti tidak mungkin bagi Airlangga. Sebab, Golkar sudah tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mengusung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto sebagai bacapres. Kini, harapannya tinggal kursi cawapres.
Apakah kursi cawapres itu bakal didapat Golkar sebagai parpol tiga besar? Sejauh ini, masih harus menunggu kepastian nama pendamping Prabowo. Apakah Airlangga, Ridwan Kamil, atau Gibran Rakabuming Raka yang rumornya bakal di-Golkar-kan? Atau, malah jatuh ke Erick Thohir yang diajukan PAN atau Yusril Ihza Mahendra dari PBB.
Yang jelas, menghadapi Pemilu 2024, Golkar telah menggelar serangkaian acara untuk merayakan HUT Ke-59 tersebut. Selain itu, mereka bakal menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) untuk merancang strategi pemenangan Pemilu 2024.
Menurut Ketua Penyelenggara HUT Ke-59 dan Rapimnas Golkar Muhidin M Said, pada 3 Oktober dan 11 Oktober lalu telah digelar rangkaian salawat yang dipimpin KH Miftah Maulana Habiburrahman (Gus Miftah).
’’Puncaknya, nanti 31 Oktober digelar perayaan sekaligus donor darah,’’ ujarnya dalam konferensi pers di kantor DPP Partai Golkar, Kamis, 19 Oktober 2023. Lalu, Sabtu, 21 Oktober 2023, akan diselenggarakan Rapimnas internal Partai Golkar. Nah, dalam Rapimnas tersebut antara lain akan dibahas strategi pemenangan Pilpres 2024.
Ketua Pengarah Rapimnas Ace Hasan Syadzily menambahkan, Rapimnas tak hanya membahas pilpres, tapi juga pemilihan umum legislatif (pileg). Dia menyatakan, pileg juga menjadi perhatian seluruh pimpinan Golkar. ’’Kami sudah targetkan meraih 20 persen suara,’’ ungkapnya.
Selama ini, menurut Ace, sorotan utama selalu ke pilpres. Namun, tentu pileg juga sangat penting. Nah, pihaknya berharap Golkar bisa mencapai target yang sudah ditetapkan itu. ’’Bagaimana caranya dan lainnya nanti,’’ jelas politikus yang juga anggota DPR RI itu.
Strategi pemenangan itu akan dirancang bersama. Sebagai ketua pengarah Rapimnas, pihaknya bakal mendengarkan usulan dari semua anggota. Yang pasti, Ace berharap mesin partai akan bekerja lebih baik dari beragam usul yang masuk nanti. ’’Sehingga hajatan besar bangsa Indonesia mampu dimenangkan Partai Golkar. Ini momentum penting,’’ tegasnya. (*)