Senin, November 25, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Wabup Rendi Pastikan Asrama Putra Kukar di Malang Segera Direhab

KORANUSANTARA – Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rendi Solihin menyambangi Asrama Putra Kukar di Malang, Jawa Timur, beberapa waktu lalu. Orang nomor dua di Pemkab Kukar tersebut disambut antusias para mahasiswa yang tengah melanjutkan pendidikan di Kota Apel dan sekitarnya.

Bangunan yang berlokasi di Jalan Ursa Mayor (Tlongmas), Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, itu mendapat perhatian Rendi. Dalam pertemuan dengan mahasiswa yang menghuni asrama, Rendi memastikan akan ada renovasi. Sementara untuk mahasiswa putri, akan disewakan rumah yang diperuntukkan sebagai asrama sementara.

“Ya, kebetulan untuk asrama putra ini kondisinya cukup memprihatinkan. Sudah lebih 14 tahun tidak pernah direhab total,” ucap Rafik, mahasiswa Kukar Jurusan Geografi Pemetaan, Universitas Negeri Malang.

Dalam kunjungan tersebut, Rendi membawa sejumlah tim teknis di lingkungan Pemkab Kukar untuk dapat melihat langsung kondisi asrama. Di antaranya Dinas PU, Kesbangpol, Kesra, BPKAD, dan Dinas Pertanahan.

“Saya akui memang Pak Wakil gercep dan langsung memberikan disposisi. Pada saat kunjungan, instansi terkait juga ikut, jadi dapat langsung melihat kondisi asrama,” jelasnya. “Asrama putri juga akan disiapkan, tapi sistemnya menyewa dulu,” sambung Rafik.

Selain terkait persoalan asrama, perihal kemahasiswaan juga turut menjadi topik pembahasan. Diakuinya, Himpunan Mahasiswa Kukar Malang bak mati suri karena roda organisasi tidak berjalan sebagaimana mestinya.

Menurut Rofik, Rendi juga mendorong agar organisasi kemahasiswaan kembali dibentuk. Segala keperluan mengenai legalitas akan dibantu pemerintah. Sementara itu, Rendi menjelaskan, bangunan tempat tinggal yang ditempati mahasiswa tergolong sudah tidak layak dan harus segera direnovasi.

“Saya melihat langsung kondisi bangunan asrama Kukar di Malang, tidak layak untuk mahasiswa. Saya pun mendorong untuk melakukan revitalisasi, baik itu ringan, sedang, maupun berat. Tapi sepertinya dari hasil tinjauan akan dilakukan renovasi rehab berat dikarenakan kondisinya yang sudah tidak sehat bagi mahasiswa,” ungkap Rendi.

“Mudah-mudahan prosesnya berjalan lancar termasuk legalitas tanah yang masih berproses serta perizinannya untuk melakukan pembangunan asrama baru di lahan milik Pemkab Kukar. Saya minta Dinas PU untuk melakukan perencanaan desain pembangunan ulang di APBD Perubahan 2023 dan berharap di anggaran murni 2024 sudah dapat direalisasikan pembangunannya,” pungkasnya. (ADV)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Most Popular