Rabu, Desember 4, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

SMPN 2 Bontang Jadi Percontohan Sekolah Inklusi di Kalimatan Timur

BONTANG – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Bontang mengungkapkan bahwa Sekolah Menegah Pertama Negeri (SMPN) 2 Kota Bontang akan dijadikan sebagai Center of Excellence untuk Kota Bontang bahkan di Kalimantan Timur untuk menerapkan sekolah inklusi untuk Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) atau Penyandang Disabilitas.

Kepala Disdikbud Kota Bontang, Bambang Cipto Mulyono mengungkapkan program ini diharapkan akan memberikan kesempatan yang sama kepada semua anak di Bontang untuk mendapatkan kelayakan pendidikan yang setara.

“Selain penambahan sarana dan prasarana disabiliitas, kita juga memberikan bimbingan kepada para guru terkait cara mengajar murid disabilitas,” jelasnya, saat diwawancarai, Senin (21/10/24).

Ia menyebutkan bahwa di SMPN 2 sudah terdapat 5 guru yang pemerintah berikan tugas berlajar selama 4 bulan terkait cara memperlakukan ABK, “Sebenarnya ada lebih dari 5, tapi ada yang promosi jabatan dan mutasi sehingga jumlah tenaga pengajar khusus disabilitas berkurang,” tambahnya.

Meskipun terbatas, seluruh guru disana juga sudah dilakukan bimbingan teknis terkait anak berkebutuhan khusus. Intinya dari sebuah sekolah inklusi adalah mulai dari komunitas belajar, seluruh pegawai di sekolah tersebut harus belar dan menerima.

“Termasuk siswanya, guru, kepala sekolah, komite sekolah, orang tua murid harus paham dan bisa menerima anak berkebutuhan khusus diperlakukan teman-teman lainnya,” tuturnya.

Harapannya, kedepan sekolah-sekolah di Kota Bontang juga dapat melakukan hal yang sama, ia menyebutkan terdapat 12 sekolah lainnya yang sudah layak untuk ABK, mulai dari TK hingga SMA. Contoh untuk SDN 03 BU yang sudah menjadi sekolah inklusi sejak 2011.

“Itu sudah dari sekolah swasta maupun negeri,” ujarnya. (Adv/Sya)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Most Popular