TENGGARONG –Inovasi Klinik Wirausaha Pemuda Mandiri (WPM) yang digagas oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) sukses mencetak wirausaha muda yang kreatif. Bahkan program ini juga berhasil membawa prestasi dengan menduduki peringkat keempat dalam nominasi Kabupaten/Kota Layak Wirausaha Muda (Wiramuda) tingkat nasional yang digelar Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Dijelaskan oleh Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, pencapaian yersebut merupakan buah manis dari sinergi yang dibangun oleh seluruh pihak. Sehingga memberikan dampak positif terhadap perkembangan pelaku wirausaha muda Kukar.
“Alhamdulillah, kita berhasil menempati peringkat empat di kategori Kabupaten Layak Wirausaha Muda, setelah Sleman, Banjarmasin, dan Ambo,” ucapnya, Rabu (13/11/2024).
Lebih lanjut ia menjelaskan bawa Klinik WPM yang merupakan program unggulan Dispora Kukar, menjalankan pendekatan pentahelix yang melibatkan berbagai sektor, termasuk perusahaan, akademisi, masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab), dan wirausaha mapan.
Klinik tersebut menyediakan berbagai layanan dari pelatihan, pendampingan, hingga penyediaan alat bantu usaha yang disesuaikan dengan kebutuhan para pemuda Kukar.
“Kami tidak hanya memberikan pelatihan teknis, tetapi juga membuka jaringan kolaborasi luas yang mencakup sektor perusahaan dan akademisi,” serunya.
“Perusahaan yang berada di Ring 1 dan Ring 2 Kukar memberikan kontribusi dalam mendukung pengembangan wirausaha, sementara akademisi dihadirkan untuk memperkuat materi pelatihan,” timpalnya.
Dalam membangun ekosistem kewirausahaan yang kuat, Dispora Kukar juga bekerja sama dengan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD), seperti Dinas Perdagangan dan Industri, Dinas Koperasi UMKM, Dinas Pemberdayaan Perempuan, dan Dinas Pariwisata.
“Kami tidak bisa berjalan sendiri, sinergi ini yang memberikan kekuatan dan cakupan lebih luas dalam membina dan mengembangkan wirausaha muda di Kukar. Selain itu, kami melibatkan pelaku usaha mapan untuk menjadi mentor dan memberikan inspirasi bagi para peserta,” tambahnya.
Program ini terbukti efektif, dengan lebih dari 3 ribu wirausaha muda yang telah mengikuti pembinaan langsung dari Dispora Kukar. Para peserta kini tidak hanya mampu menjalankan usaha sendiri, tetapi juga berani bersaing di tingkat provinsi hingga nasional. Bahkan beberapa dari mereka telah berhasil meraih penghargaan nasional.
“Pelatihan yang kami berikan pun menyesuaikan keinginan pemuda. Kami mendengarkan apa yang mereka butuhkan, sehingga pelatihan yang diberikan dapat langsung diaplikasikan, sesuai passion mereka masing-masing,” tuturnya. (Yudi/Adv)