TANJUNG REDEB – Wajah baru Wisata Air Panas Pemapak di Kampung Biatan dinilai dapat menjadi penggerak roda perekonomian lokal karena adanya fasilitas khusus untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Anggota Komisi II DPRD Berau, Rahman, menilai bahwa dengan adanya fasilitas khusus untuk UMKM tersebut, masyarakat setempat dapat memanfaatkannya untuk memperdagangkan hasil olahan produk lokal.
Dengan perwajahan baru wisata air panas tersebut, diakuinya memiliki potensi besar untuk menarik minat para wisatawan untuk datang berkunjung.
“Jadi, selain mendatangkan wisatawan, pemandian air panas Pemapak juga bermanfaat untuk masyarakat dalam mengais rezeki,” katanya.
Politisi fraksi PKS itu mendorong agar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) bekerja sama dengan Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) untuk berkolaborasi menata kawasan khusus UMKM agar lebih tertata dan rapi.
Menurutnya, dengan penataan kawasan pariwisata yang lebih rapi, dapat menjadi magnet bagi pelancong untuk betah berlama-lama di kawasan wisata air panas yang selama ini juga merupakan destinasi wisata andalan di Bumi Batiwakkal.
“Tidak boleh ditempatkan secara acak. Sediakan tempat bagi para UMKM untuk menjual produknya masing-masing, supaya tetap terjaga kebersihannya,” tuturnya.
Ia berharap, Tempat Wisata Air Panas Asin Pamapak Bapinang memiliki dampak positif bagi Kabupaten Berau ataupun masyarakat sekitar kawasan.
“Jika banyak yang berkunjung, tentunya retribusi yang dihasilkan pun juga besar, dan ini sangat berdampak baik bagi daerah kita. Begitu juga para pemilik usaha mendapat berkah dari tempat itu,” tandasnya. (adv/KN)
