BONTANG – Lamin 1001 Mandau yang terletak di Jembayan, Kutai Kartanegara, turut memamerkan mandau mereka dalam Pagelaran 1001 Pusaka sejak Jumat (2/6/2023), di Gedung Koperasi Karyawan PKT.
Salah satu anggota Lamin 1001 Mandau, Haidir, menjelaskan bahwa salah satu mandau milik mereka telah mencatatkan rekor MURI dengan panjang mandau mencapai 6,38 meter, lebar 0,65 meter, dan berat lebih dari 150 kilogram.
“Kami tidak bisa membawanya ke sini karena kendaraan tidak mencukupi, jadi kami hanya membawa beberapa mandau yang berukuran besar tetapi masih di bawah 6 meter,” jelasnya.
Pembuatan mandau tersebut diperkirakan dimulai sejak tahun 2021, dan selesai setelah hampir setahun pengerjaan.
Proses pembuatan melibatkan 13 ahli mandau, dengan melibatkan 3 hingga 4 orang setiap harinya, dan melibatkan seluruh kalangan, dari anak-anak hingga orang dewasa.
Motivasi awal di balik pembuatan mandau terbesar ini adalah karena belum ada rekor tersebut di dunia. Meskipun mandau tertua sudah ada, namun yang terbesar belum ada.
Faisal, yang juga anggota Lamin 1001 Mandau, berharap melalui melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam tradisi nenek moyang ini, warisan tersebut akan terus diturunkan kepada generasi penerus.
“Kita akan terus melibatkan anak-anak agar tradisi ini tidak punah, dan kita juga mengajarkan nilai-nilai budaya dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya.
Lebih lanjut dijelaskan bahwa Lamin 1001 Mandau telah mempersiapkan mandau terbesar berikutnya dengan panjang mencapai 12 meter, dan rencananya akan mendaftarkannya kembali sebagai rekor MURI. (sya)