TENGGARONG – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aji Muhammad Parikesit memainkan peran krusial dalam tahapan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kutai Kartanegara (Kukar). Khususnya dalam proses Pemeriksaan Kesehatan (Rikses) bagi Bakal Calon Bupati pengganti, Aulia Rahman Basri.
Rikes yang berlangsung di Gedung Garuda, Selasa (11/3/2025) ini, dilakukan dengan melibatkan tim medis dari RSUD AM Parikesit, serta didampingi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kukar dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kukar.
Direktur RSUD AM Parikesit, Martina Yulianti, menjelaskan bahwa pemeriksaan berlangsung intensif selama 10 jam, dari pukul 07.00 hingga 16.00 WITA, mencakup pemeriksaan jasmani, rohani, serta tes bebas penyalahgunaan narkotika.
“Alhamdulillah, seluruh tahapan pemeriksaan berjalan lancar. Tim medis kami telah menyesuaikan jadwal agar tidak mengganggu ibadah puasa dari yang bersangkutan. Pemeriksaan meliputi berbagai aspek, termasuk MRI, tes darah, dan pemeriksaan menyeluruh,” ungkapnya.
Sebagai rumah sakit rujukan utama di Kukar, RSUD AM Parikesit memiliki fasilitas lengkap dan tim medis yang kompeten dalam menangani rikses untuk tahapan Pilkada. Dalam kesempatan ini, Yuli juga mengapresiasi kepercayaan yang diberikan oleh KPU Kukar kepada pihaknya dalam menjalankan pemeriksaan kesehatan bagi bakal calon kepala daerah.
“Kami berkomitmen untuk menjaga transparansi dan profesionalisme dalam setiap proses pemeriksaan. Hasil rikses akan diproses hingga 14 Maret 2025, dan kami berharap semua tahapan berjalan lancar,” tambahnya.
Keikutsertaan RSUD AM Parikesit dalam tahapan Pemungutan Suara Ulang (PSU) ini menegaskan peran strategis rumah sakit dalam memastikan bahwa calon pemimpin daerah memenuhi standar kesehatan yang ditetapkan.
Dengan fasilitas medis yang lengkap dan tim dokter spesialis yang berpengalaman, RSUD AM Parikesit memastikan setiap tahapan pemeriksaan dilakukan secara profesional dan sesuai prosedur.
“Semoga hasil pemeriksaan ini menjadi bagian dari kelancaran proses PSU, sehingga Kukar segera memiliki kepala daerah yang definitif dan pemerintahan yang berjalan stabil,” tutupnya. (Adv)
Penulis : Ady Wahyudi
Editor : Muhammad Rafi’i