TENGGARONG – Menjelang berakhirnya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kukar 2021-2026, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Kutai Kartanegara (Kukar), memastikan akan terus mengebut program prioritas yang telah dicanangkan.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DP2KB Kukar, Dafip Haryanto, menegaskan bahwa ditahun 2025 pihaknya masih akan fokus menuntaskan sejumlah target strategis. Terutama dalam pembinaan keluarga, pengendalian penduduk, dan percepatan penanganan stunting.
“Kami akan terus berupaya memaksimalkan program-program utama, termasuk pengentasan stunting yang menjadi perhatian besar pemerintah daerah,” ujar Dafip, Senin (10/2/2025).
Salah satu capaian membanggakan DP2KB Kukar adalah penurunan angka stunting yang berhasil melampaui target nasional. Berdasarkan data tahun 2024, tingkat stunting di Kukar telah ditekan hingga 14,8 persen, lebih baik dari target nasional sebesar 17 persen.
Keberhasilan ini, kata Dafip, merupakan hasil kerja sama intensif antara DP2KB dengan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, yang secara berkelanjutan melakukan intervensi dalam program percepatan penanganan stunting.
Dengan pencapaian ini, DP2KB Kukar optimistis dapat terus menjaga tren positif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam menciptakan generasi yang lebih sehat, unggul untuk menyongsong generasi emas di tahun 2045.
“Kami terus melakukan koordinasi dan konsolidasi agar langkah intervensi bisa berjalan maksimal. Ke depan, kami ingin mempertahankan capaian ini dan bahkan menurunkannya lebih jauh,” tandasnya. (Adv)
Penulis: Ady Wahyudi
Editor: Muhammad Rafi’i