TENGGARONG – Euforia kemenangan mewarnai Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kutai Kartanegara (Kukar), yang juga menjadi markas pemenangan pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kukar nomor urut 01, Aulia Rahman Basri – Rendi Solihin.
Berdasarkan hasil hitung cepat internal maupun real count sementara, paslon 01 unggul dengan perolehan suara mencapai 57,74 persen dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kukar. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Badan Pemenangan (BP) Pemilu DPC PDI Perjuangan Kukar, Rusdiono.
“Kami mencatat perolehan suara sebesar 57,74 persen versi hitung cepat, dan data real count juga menunjukkan tren yang sama,” ujarnya.
Meskipun mengklaim kemenangan, Rusdiono menegaskan bahwa pihaknya tetap menghormati proses resmi yang masih berlangsung di KPU. “Kami sabar menunggu hasil final. Tapi dengan selisih yang cukup jauh, kami optimistis hasil ini tidak akan berubah,” katanya.
Sementara itu, calon Bupati Kukar nomor urut 01, Aulia Rahman Basri, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas capaian ini. Menurutnya, hasil PSU ini tidak lepas dari jerih payah dan kerja keras seluruh tim pemenangan, relawan, simpatisan, serta masyarakat Kukar.
“Alhamdulillah, ini adalah amanah besar. Saya ucapkan terima kasih sedalam-dalamnya kepada seluruh relawan, simpatisan, dan masyarakat Kukar yang telah menjaga suara dan harapan,” ungkap Aulia.
Dalam kesempatan itu, Aulia menunjukkan jiwa besarnya dengan membuka tangan selebar-lebarnya untuk merangkul dua paslon kompetitornya dalam PSU Pilkada Kukar. Terlepas dari apapun hasil akhir, ia menilai semua kandidat adalah putra terbaik Kukar yang harus turut ambil bagian dalam pembangunan daerah.
“Kita bertanding kemarin, tapi hari ini kita harus bersanding. Kukar ini terlalu besar untuk dibangun sendiri. Saya percaya, Paslon 02 dan 03 adalah putra-putra terbaik daerah ini. Mari kita duduk bersama, karena Kukar membutuhkan kita semua,” serunya yang disambut tepuk tangan.
Tak lupa, Aulia juga menyampaikan apresiasi kepada penyelenggara pemilu baik itu Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Peniliu (Bawaslu) dan juga aparat keamanan baik dari pihak Kepolisian maupun TNI yang telah memastikan proses PSU berjalan lancar, aman, dan damai.
“Alhamdulilah kondusifitas wilayah di tengah pelaksanaan PSU Ini masih terjaga tanpa kendala berarti,” tutupnya.
Penulis : Ady Wahyudi
Editor : Muhammad Rafi’i