TENGGARONG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kutai Kartanegara (Kukar) resmi memulai pendistribusian logistik untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada 2024 ke 20 kecamatan di wilayah Kukar. Distribusi dilakukan secara bertahap, dimulai pada Rabu (16/4/2025), dengan memprioritaskan wilayah terluar dan rentan akses.
Ketua KPU Kukar, Rudi Gunawan, mengungkapkan bahwa proses persiapan logistik telah berlangsung intensif selama tiga hari tiga malam. Progres penyiapan logistik saat ini mencapai 95 persen.
“Selama tiga hari penuh, tim kami bekerja tanpa henti untuk memastikan semua kebutuhan logistik siap tepat waktu. Hari ini kita mulai distribusi ke kecamatan-kecamatan terjauh dan terdampak banjir,” ujar Rudi.
Kecamatan pesisir dan daerah ujung seperti Muara Badak dan Kembang Janggut menjadi prioritas awal distribusi. Sementara Kecamatan Tenggarong yang berada di pusat kabupaten dijadwalkan sebagai lokasi terakhir pengiriman.
KPU Kukar tak hanya fokus pada kecepatan pengiriman, tetapi juga pada strategi pengamanan dan mitigasi risiko. Tantangan geografis dan kondisi cuaca menjadi perhatian utama dalam distribusi logistik PSU kali ini.
“Beberapa wilayah di sepanjang Sungai Mahakam dan Danau Semayang masih dikepung banjir. Untuk itu, kita siapkan transportasi alternatif menggabungkan jalur darat dan air,” jelas Rudi.
Sebagai contoh, pengiriman ke Kecamatan Muara Muntai dilakukan dengan truk dari darat, kemudian dilanjutkan menggunakan kapal. Skema serupa juga diterapkan di wilayah Kenohan dan Muara Wis yang jalurnya sebagian besar melewati sungai dan danau.
Kesiapsiagaan ini didukung oleh koordinasi lintas sektor. KPU telah menggelar rapat koordinasi dengan berbagai pihak, mulai dari camat, panitia pengawas kecamatan, hingga aparat keamanan TNI-Polri.
“Distribusi ini bukan sekadar logistik teknis, tapi juga bagian dari upaya memastikan hak pilih masyarakat tetap terjamin, meskipun di tengah situasi sulit,” tegasnya.
Penulis : Ady Wahyudi
Editor : Muhammad Rafi’i