Sabtu, April 19, 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Bupati Kukar Turut Serahkan Alsintan untuk Brigade Pangan di 4 Kecamatan

TENGGARONG – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, menyerahkan bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) kepada kelompok petani milenial di 4 kecamatan di Kukar.

Bantuan ini merupakan bagian dari program nasional Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI), yang bertujuan mengoptimalkan lahan pertanian dan memperkuat ketahanan pangan daerah.

Penyaluran ini dilaksanakan di Balai Benih Induk (BBI) Kukar yang terletak di Desa Rempanga, Kecamatan Loa Kulu, pada Sabtu (12/4/2025).

Penyaluran Alsintan ini dilakukan melalui program Brigadir Pangan, yang dikawal langsung oleh Kodim 0906/Kukar dan Kodim 0908/Bontang. Program tersebut dirancang untuk mendorong peningkatan produktivitas pertanian dan mewujudkan swasembada pangan di tingkat lokal.

“Semua peralatan ini lengkap, dan memang disiapkan khusus untuk mendukung petani milenial. Mereka yang akan mengelola lahan dan menjalankan sistem pertanian modern,” ujar Edi Damansyah.

Program Brigade Pangan menyasar 4 kecamatan di Kukar, dengan luasan lahan yang signifikan. Yakni Kecamatan Marangkayu yang mencakup Desa Semangkok, Sebuntal, dan Santan Ulu dengan luas lahan sekitar 960 Hektare (Ha) dan dikelola oleh lima kelompok Brigade Pangan.

Kemudian Kecamatan Samboja yang meliputi Desa Bukit Raya, Beringin Agung, Handil Baru, Handil Baru Darat, dan Muara Sembilang, dengan total luas lahan 338,7 Ha. Lalu Kecamatan Anggana yang meliputi Desa Sungai Mariam, Anggana, Sidomulyo, Kutai Lama, dan Handil Terusan dengan luas lahan mencapai 702,65 Ha.

“Di Kecamatan Tenggarong dilaksanakan di Kelurahan Jahab dengan luasan lahan 153 Ha,” sambungnya.

Edi menjelaskan bahwa seluruh kelompok tani milenial yang tergabung dalam program Brigade Pangan telah terbentuk. Pemerintah kabupaten melalui Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar juga terus mendorong petani muda untuk menjadi bagian dari transformasi pertanian berbasis teknologi.

“Jadi semua kelompoknya sudah terbentuk. Kita harapkan ini jadi awal dari pertanian modern yang lebih produktif di Kukar,” tegasnya. (Adv)

Penulis: Ady Wahyudi
Editor: Muhammad Rafi’i

⚠️ Peringatan Plagiarisme

Dilarang mengutip, menyalin, atau memperbanyak isi berita maupun foto dalam bentuk apa pun tanpa izin tertulis dari Redaksi. Pelanggaran terhadap hak cipta dapat dikenakan sanksi sesuai UU Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta dengan ancaman pidana penjara maksimal 10 tahun dan/atau denda hingga Rp4 miliar.

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Most Popular