Jumat, Januari 10, 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Gubernur Kaltim Serukan Refleksi dan Kolaborasi pada HUT ke-68 Provinsi Kaltim

SAMARINDA – Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-68 Provinsi Kalimantan Timur, Penjabat (Pj) Gubernur Akmal Malik mengajak seluruh elemen masyarakat untuk melakukan refleksi dan introspeksi atas pencapaian dan tantangan pembangunan di provinsi ini. Hal ini disampaikan oleh Akmal pada Rapat Paripurna DPRD Kaltim ke II, Rabu (8/1/2025).

Dengan mengusung tema “Membangun Kaltim untuk Nusantara”, peringatan kali ini menegaskan peran strategis Kalimantan Timur sebagai garda terdepan pembangunan nasional.

Dalam sambutannya, pria yang juga menjabat Direktur Jenderal (Dirjen) Otonomi Daerah (Otda) Kemendagri RI ini juga menyatakan usia 68 tahun mencerminkan kematangan dan kedewasaan.

“Provinsi Kalimantan Timur telah bertransformasi menjadi daerah maju dengan peran penting sebagai pusat pemerintahan, ekonomi, budaya, dan sumber daya strategis di Indonesia. Kehadiran Ibu Kota Negara (IKN) di Bumi Etam adalah tanggung jawab besar sekaligus peluang emas untuk membuktikan kontribusi kita bagi bangsa,” ujar Akmal Malik.

Menjelang akhir tahun 2024, Kalimantan Timur mencatat berbagai pencapaian membanggakan. Pertumbuhan ekonomi mencapai 6,19 persen hingga triwulan III, melampaui rata-rata nasional sebesar 5,03 persen.

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) juga meningkat menjadi 78,79, jauh di atas rata-rata nasional yang berada pada angka 74,20.

Persentase penduduk miskin turun menjadi 5,78 persen, sementara tingkat pengangguran terbuka berhasil ditekan hingga 5,14 persen.

PDRB per kapita pada tahun 2023 mencapai Rp215,76 juta, mencerminkan peningkatan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat. Diprediksi, angka ini akan terus meningkat hingga Rp240 juta pada tahun 2025.

“Keberhasilan ini tidak hanya diukur dari angka-angka pertumbuhan ekonomi, tetapi juga dari terciptanya keadilan sosial dan kesejahteraan masyarakat secara merata,” tegas Akmal Malik.

Sebagai bagian dari visi besar nasional, Kalimantan Timur mendukung delapan misi utama atau Asta Cita untuk mewujudkan Indonesia Maju dan Indonesia Emas 2045. Misi ini mencakup penguatan ideologi Pancasila, pembangunan SDM, hilirisasi industri, hingga pelestarian budaya dan lingkungan.

“Dengan potensi sumber daya alam yang melimpah, keragaman budaya, serta posisi strategis sebagai lokasi IKN, Kalimantan Timur siap menjadi katalisator utama dalam merealisasikan visi Indonesia Emas 2045,” kata Akmal Malik.

Dalam semangat HUT ke-68, Gubernur Akmal Malik mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memperkuat kolaborasi dan inovasi demi pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat dan seluruh pihak yang telah mendukung pembangunan dan menjaga kedamaian di Kalimantan Timur.

“Momentum ini mengingatkan kita akan jasa para pendahulu yang telah memajukan Kalimantan Timur. Mari kita teruskan perjuangan mereka dengan bekerja keras demi Kalimantan Timur yang maju, sejahtera, dan bermartabat,” pungkasnya.

Penulis: Hanafi
Editor: Nicha R

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Most Popular