BONTANG – Anggota DPRD Kota Bontang, Amir Tosina, kembali mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) agar tetap netral dan tidak terlibat dalam politik praktis.
Ia mengimbau seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang untuk menjaga netralitas, melindungi integritas, dan mempertahankan profesionalisme. Jika nantinya ada ASN yang terbukti terlibat dalam politik praktis, sanksi tegas harus diberikan sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Peran ASN harus netral untuk menjaga kepercayaan publik,” ucapnya saat Rapat Paripurna berlangsung, Senin (12/8/2024).
Selain itu, Amir juga mengingatkan Wali Kota Bontang agar memberikan arahan tegas kepada ASN untuk tidak terlibat dalam politik praktis selama masa Pilkada. Hal ini penting agar tidak merusak citra Pemkot dan menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan publik.
“Jika memang nantinya ada yang melanggar, pastinya sanksi yang telah ditetapkan akan diberikan,” paparnya.
Amir menekankan pentingnya mewariskan budaya netralitas, agar ASN tetap profesional dalam menjalankan tugasnya tanpa intervensi politik. (adv/KN)