KORANUSANTARA – Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali mengingatkan Anies Baswedan untuk memilih bakal cawapres sesuai tiga kriteria yang telah ditetapkan. “Piagam deklarasi Koalisi Perubahan sangat jelas menyebutkan, Mas Anies diberi mandat untuk mencari dan memilih cawapresnya,” ujarnya.
Tiga kriteria itu adalah bisa membantu proses kemenangan, lalu menjaga stabilitas koalisi, dan bisa membantu pemerintahan berjalan efektif. Ali mengatakan, bacawapres harus bisa mengisi ruang-ruang kosong di wilayah yang dukungan terhadap Anies belum maksimal.
Dalam kriteria menjaga koalisi stabil, lanjut dia, Anies tidak boleh menerapkan standar ganda dan lebih berpihak kepada salah satu partai. Saat nanti memilih satu nama bacawapres, Anies harus mampu menjelaskan kepada partai koalisi. “Anies harus menjelaskan dengan pendekatan saintifik, indikator-indikator ilmiah,” katanya.
Anggota DPR RI itu menegaskan, penentuan nama cawapres tersebut harus didasari tujuan untuk memenangkan kontestasi, bukan sekadar agar Anies bisa maju menjadi capres. “Cawapres dipilih pertimbangannya bukan karena mempunyai partai,” tegas Ali.
Dia juga berharap Anies maju satu langkah dalam memimpin Koalisi Perubahan dengan segera membentuk tim pemenangan dan memulai sosialisasi kepada masyarakat. Sejauh ini, tim belum terkonsolidasi dengan baik. Misalnya, ketika Nasdem membawa Anies ke daerah, yang menyambut hanya kader Nasdem. Padahal, Koalisi Perubahan itu terdiri atas tiga partai. Selain Nasdem, ada Demokrat dan PKS.
’’Yang kita mau, Anies dalam setiap perjalanannya didampingi tim koalisi dan diterima di daerah oleh tiga kader partai politik,’’ ungkapnya.
Sementara itu, Anies menolak berkomentar tentang pernyataan Nasdem. Dia menegaskan, persoalan bacawapres akan tuntas dan diketahui pada saat yang tepat. ’’Begitu siap waktunya,’’ ujarnya seusai menerima kunjungan para pengusaha muda di pendopo rumahnya.
Dia beralasan tidak mau setiap saat mengomentari dinamika yang ada. Sebab, itu akan membuat publik bingung. Anies memilih untuk memberikan pernyataan saat semuanya sudah selesai. (*)